Di koran kompas tanggal 13 April 2008 lalu, ada sebuah artikel menarik di kolom GEOWEEK yang berjudul “Apa yang membuat sejumlah belalang bunuh diri?
Disebutkan bahwa tubuh sejumlah belalang dikuasai oleh cacing rambut.
Cacing-cacing parasit ini membajak otak induk semang mereka dan dapat memaksa si induk semang untuk melakukan bunuh diri dengan menyemplung ke danau atau kolam. Belalang-belalang itu tenggelam, tetapi cacing-cacing air tersebut menyelamatkan diri. Aksi sabotase ini disebabkan oleh dorongan melakukan reproduksi sebagai cacing dewasa di air. Para ahli menemukan bahwa cacing-cacing itu melepaskan campuran protein ke sistem saraf pusat belalang. Enzim yang dikeluarkan cacing tersebut meniru protein belalang, mempengaruhi otak sedemikian rupa sehingga merubah perilaku si belalang malang.
Artikel ini mengingatkan pula pada kejadian 911, dimana pesawat-pesawat terbang yang telah dikuasai pembajak, telah memaksa pesawat untuk menabrakkan diri ke gedung WTC.
Demikian juga manusia, jika otak kita dapat dikuasai “pembajak” maka kita akan dapat diatur untuk melakukan bunuh diri atau melakukan hal-hal lain yang tidak kita kehendaki.
Saya teringat juga dengan binatang babi. Dalam Alkitab babi termasuk binatang yang tidak boleh dimakan, dan hukumannya amat berat bagi mereka yang melanggarnya. Kita tidak tahu persis apa alasan Tuhan melarang demikian, tapi yang kita tahu adalah bahwa pada daging babi terdapat berbagai macam jenis cacing seperti misalnya cacing pita yang sangat berbahaya bagi manusia. Selain itu tentu daging babi juga terdapat banyak bakteri dan virus berbahaya.
Kali ini saya akan membahas bagaimana makanan membentuk otak kita.
Umumnya ilmuwan memiliki konsep bahwa tubuh jasmani dan pikiran/ kejiwaan adalah dua urusan yang berbeda yang tidak berhubungan.
Bukan hanya ilmuwan, kebanyakan dari kita juga memiliki pandangan serupa, bahwa tubuh dan jiwa/ pikiran tidak saling berhubungan.
Kita tidak sangkal, semua orang tua menginginkan anaknya tumbuh sehat secara fisik. Namun pada saat anaknya mengalami kesulitan konsentrasi, berprilaku negatif, mengalami kesulitan membaca misalnya, apakah kita akan berpikir bahwa mungkin anak-anak kita ini mendapatkan gizi yang buruk?
Sangat penting untuk kita ketahui, bahwa segala masalah pada perilaku seperti yang disebut tadi dipengaruhi oleh sistem jaringan sel otak yang saling berkaitan. Dan setiap jaringan otak ini tergantung sepenuhnya pada apa yang dimasukkan anak kita kedalam mulutnya.
Banyak anak-anak kita yang sulit bertumbuh , selalu dalam kondisi letih, sukar berkonsentrasi, berprilaku aneh, gugup, gelisah, stress, sulit tidur. Bahkan sangat banyak pula anak-anak yang mengalami masalah kesehatan mental seperti (attention deficit disorder), autis, hiperaktif, atau sekedar tidak dapat bertumbuh secara optimal oleh karena kondisi yang mereka rasakan membuat mereka sulit fokus dan belajar. Jaman sekarang semakin banyak problem yang dihadapi anak-anak kita ini.
Jika saja kita mengerti hubungan nutrisi dengan kerja otak, maka dengan memberi nutrisi yang tepat setiap hari, problem yang tadi kita sebutkan tidak perlu terjadi.
Apa perbedaan yang sangat dominan antara manusia dengan hewan?
Perbedaan ini sudah terjadi sejak permulaan pembentukan janin dalam rahim ibunya. Bayi manusia bertumbuh dan berkembang terutama pada pertumbuhan otaknya. Berbeda dengan binatang – katakanlah badak.
Otak bayi manusia dibanding bayi badak, adalah lebih dari 300 kali lebih besar otak bayi manusia, tentu ini mengambil perbandingan dengan ukuran tubuhnya.
Pada masa pertumbuhan dalam rahim, separuh dari seluruh nutrisi yang diterima fetus dari sang ibu diteruskan untuk pertumbuhan otak.
Dari semua nutrisi yang diperlukan, lemak memegang peranan sangat penting.
Jika dikeluarkan airnya, maka 60% otak kita adalah lemak.
Secara khusus, ada empat jenis lemak yang dikenal dengan nama AA, DHA, EPA, DGLA membentuk 20 % dari otak. Jika pada saat masih dalam rahim dan awal pertumbuhan anak kekurangan lemak tadi, maka pengaruh terhadap intelegensia dan perilaku anak akan sangat besar.
Sedemikian pentingnya lemak ini untuk pertumbuhan fetus sehingga ia akan” merampas” otak ibunya untuk dirinya sendiri.. Jika seorang wanita yang sedang hamil kekurangan lemak esensial tadi, maka otaknya sendiri akan mengecil.
Pada setiap tingkat pertumbuhan otak, nutrisi yang optimum dalam arti tidak kurang atau berlebihan sangat penting agar anak-anak bisa mencapai pertumbuhan yang penuh.
Pada saat lahir, tingkat lemak esensial yang terdapat di tali pusar memiliki korelasi dengan kecepatan berpikir anak pada umur delapan tahun.
Pada umur delapan tahun, kadar homocystein dalam darah, sebagai indikator terbaik status vitamin B sang anak, akan berkorelasi dengan angka pencapaian di sekolah.
Sementara itu pada semua tingkatan umur, konsumsi bahan anti nutrient, seperti gula, lemak yang rusak, terbukti memberikan efek negatif terhadap perilaku dan kemampuan belajar seseorang.
Jadi kita sudah melihat sekilas, bagaimana nutrisi yang benar akan memberikan pertumbuhan yang optimal dan berkorelasi terhadap perilaku serta kemampuan otak seseorang, dan sebaliknya makanan yang bersifat anti nutrient akan memberikan efek yang tidak baik terhadap perilaku dan kemampuan pula.
Nutrisi apa yang penting bagi otak?
1. Gula darah yang seimbang – sebagai bahan bakar bagi otak.
2. Lemak esensial – Membuat otak pintar.
3. Phospholipids – molekul pengingat / memory.
4. Amino acid – kurirnya otak.
5. Vitamin dan mineral – nutrisi pintar yang mengatur otak.
Sebaliknya apa itu anti nutrient yang harus kita hindari?
1. Gula yang telah di proses misalnya gula pasir – adalah karbohidrat yang akan merampas nutrisi esensial.
2. Lemak yang rusak – terdapat pada makanan gorengan sampai lemak terhidrogenasi, yang kita kenal dengan nama margarine, trans fat.
3. Bahan kimia makanan/ additif – pewarna, pewangi, pengawet.
4. mineral beracun – seperti PCB, logam berat, mercury, dll.
5. Makanan yang membuat alergi – berbeda pada setiap orang.
Tadi kita telah menyebutkan 5 nutrisi yang penting bagi otak dan 5 lagi anti nutrisi.
Gula
Unsur terpenting bagi otak kita supaya dapat bekerja adalah gula – gula darah atau glukosa. Glukosa adalah bensin utama bagi otak., dari mana datangnya glukosa? Yaitu dari karbohidrat dalam makanan yang kita makan.
Kalau supply glukosa tidak cukup, kita tidak dapat berpikir dengan jernih, sebaliknya kalau kelebihan, akan menimbulkan efek seperti anak yang hiperaktif.
Jadi kuncinya adalah bagaimana kita mengatur supaya gula dalam darah stabil.
Mengapa gula darah naik dan turun?
Seperti kita ketahui, bahan baku gula darah adalah karbohidrat dalam makanan dan minuman yang kita makan dan minum.
Pada saat kita makan makanan yang kaya karbohidrat seperti mie, roti, nasi, kentang, maka gula dan zat tepung pada makanan ini akan diurai menjadi glukosa dan diserap kedalam aliran darah.
Ada karbohidrat tertentu terutama yang telah di proses, seperti mie, roti putih akan diserap lebih cepat dari yang lain. Gula putih bahkan lebih cepat lagi.
Ketika kita makan makanan ini, maka gula darah kita akan meningkat dengan sangat cepat.
Dalam situasi tertentu dimana kadar glukosa darah sangat berlebihan, tubuh akan mengeluarkan insulin lebih dari normal, tubuh menganggap ini sebagai keadaan darurat, akibatnya terlalu banyak glukosa yang akan dikeluarkan dari aliran darah, sehingga akan mengakibatkan kita mengalami kekurangan energi/ tenaga secara mendadak.
Karena tubuh merasa tidak bertenaga, maka ia akan mencari makanan yang manis-manis untuk mengisi rasatidak nyaman tersebut. Inilah lingkaran setan yang akan membuat mood kita tidak stabil, perilaku yang tidak stabil juga, sera susah konsentrasi.
Satu penelitian yang dilakuakn oleh Massachusetts Institute of Technology di Amerika, sebuah institute yang sangat bergengsi, menemukan bahwa dari 1/5 anak-anak yang paling banyak mengkonsumsi gula dan karbohidrat olahan, tingkat rata-rata IQ mereka 25% lebih rendah dari 1/5 anak-anak yang konsumsi gula serta karbohidrat olahan yang paling sedikit.
Jadi hindari makanan olahan yang disebutkan tadi akan meningkatkan IQ anak anda.
Gula darah yang tidak stabil juga akan menyebabkan masalah pada anak seperti: kurang perhatian, ingatan yang kurang tajam, perilaku aggresif, hiperaktif, depresi, makan tidak teratur, susah belajar, mudah letih.
Bagaimana mencapai gula darah stabil?
Kita telah tahu, bahwa kecepatan karbohidrat berubah menjadi glukosa sangat penting. Pertanyaannya adalah mana makanan yang cepat berubah menjadi glukosa dan mana yang lambat? Sebagai panduan umum, segala makanan yang tidak diproses terlebih dahulu, cendrung yang lebih lambat melepaskan glukosanya.
Kita mengenal istilah Glycemic Load, Glycemic Index, untuk mengukur kecepatan tadi. Searang kita sering lihat di kemasan makanan yang kita makan sering dicantumkan tingkat GI atau GL suatu makanan.
Sebagai patokan GI dibawah 10 baik dan boleh dikonsumsi banyak, antara 11-15, makan secukupnya dan hindari GI diatas 15.
Jika kita abungkan dua jenis makanan dengan index GI moderat, yaitu antara 11-15, akan didapatkan GI tinggi, jadi kurang bagus.
Contoh makanan yang baik dan tidak baik bagi anak-anak dan bahkan anda sendiri supaya kadar gula dalam darah dan otak stabil:
1. Hindari roti putih dengan selai buah yang telah dicampur gula, sebagai gantinya makan roti whole wheat dengan alpukat atau kacang merah tanpa gula.
2. Sebagai ganti cornflakes atau cereal kotak yang penuh gula, ganti dengan bubur kacang hijau, jali2, dan lainnya.
3. Sebagai ganti roti croissant dan roti manis serta kue manis, gantikan dengan roti multi grain yang asli.
4. Gantikan nasi putih dengan beras merah atau beras pecah kulit
5. Hindari coklat, biskuit, es krim, gantikan dengan buah2an..
Mungkin saudara juga akan bertanya, bagaimana dengan gula buatan?
Memang gula buatan tidak menaikkan gula darah, tapi secara umum hampir semua gula buatan berbahaya bagi kesehatan.
Sebut saja Aspartame yang paling umum digunakan, penelitian menunjukkan aspartame ini membawa efek yang tidak baik seperti ketakutan, kehilangan ingatan, suka marah.
Sebaliknya ada anak yang kesekolah dengan perut kosong, bagaimana ini?
Umumnya anak-anak akan bangun tidur dengan waktu yang sangat pendek sebelum kesekolah. Akibatnya biasanya mereka akan tidak makan pagi atau makan pagi ala kadarnya saja.
Makan pagi yang baik sangat penting bagi sang anak supaya ia dapat berkonsentrasi lebih baik di sekolah. Dalam keadaan perut yang kosong sepanjang pagi akan membuat problem seperti yang sudah kita uraikan sebelumnya.
Dalam suatu percobaan, sejumlah anak-anak diberi berbagai makanan serela, kelompok yang lain diberi minuman berglukosa dan yang lain tidak diberi makan sama sekali. Lalu mereka di test perhatiannya serta daya ingat.
Anak-anak yang diberi minuman berglukosa serta yang tidak diberi makan pagi menunjukkan perhatian dan daya ingat yang lebih rendah dibanding mereka yang makan pagi serela.
Jika anak-anak anda sulit makan pagi, bangunkan lebih pagi dari biasa, dan sebagai awalnya beri sedikit makanan dulu, seperti buah yang disukai, misalnya 1 buah strawberry, hari berikutnya 2 buah strawberry atau satu pisang kecil, hari berikutnya sedikit havermout dicampur strawberry atau kismis, dst sampai semangkok penuh.
Bagaimana dengan orang yang biasa minum kopi saja ?
Gula bukan satu-satunya problem bagi gula darah. Stimulant seperti kafein adalah stimulant yang sangat kuat. Sedikit kafein bisa sangat mengacaukan kestabilan gula darah anda atau anak anda. Kafein juga akan meredam nafsu makan anak anda. Hati-hati karena banyak sekali makanan atau minuman yang mengandung kafein tersembunyi seperti dalam cola dan minuman energi, coklat dan minuman coklat, teh dan kopi tentunya.
Satu penelitian yang menarik lagi adalah, sering pelajar minum kopi pagi hari sebagai booster sebelum ujian, justru mereka ini yang kemungkinan besar akan problem di kelas karena kemampuan berpikir dan mengingat akan menurun.
Mungkin saudara bertanya, apa maksud CMC menyampaikan kabar kesehatan pada hari minggu pagi ini? Benar kami ingin saudara-saudara memiliki kesehatan yang baik sehingga tidak perlu menderita oleh berbagai penyakit yang tidak seharusnya diderita. Namun dibalik itu, kami lebih ingin supaya melalui pola makan yang benar, kesehatan otak anda juga terjaga baik, dan melalui otak inilah saudara akan bisa berkomunikasi dengan Tuhan, memuliakan nama Tuhan serta melayaninya, inilah harapan kami sesungguhnya.
Kita telah membahas mengenai pengaruh nutrisi terhadap perkembangan otak, tentang bagaimana banyak anak-anak kita yang sulit bertumbuh , selalu dalam kondisi letih, sukar berkonsentrasi, berprilaku aneh, gugup, gelisah, stress, sulit tidur dan bahkan sangat banyak pula anak-anak yang mengalami masalah kesehatan mental seperti attention deficit disorder, autis, hiperaktif, atau sekedar tidak dapat bertumbuh secara optimal dan problem lainnya.
Kita juga telah membahas makanan-makanan yang memberikan nutrisi yang berguna bagi otak, serta makanan yang akan merampas nutrisi tadi / antinutrient.
Kita telah membahas pula salah satu faktor itu yaitu gula/ glukosa secara mendetail.
Kali ini kita akan membahas faktor kedua, yaitu nutrient dan anti nutrient yang penting bagi otak yaitu:
Lemak
Seperti kita ketahui, 60% dari bagian solid otak kita adalah lemak. Pada anak kelenjar lemak ini senantiasa bertumbuh dan menjaga kondisinya sendiri, jadi kebutuhan akan lemak essensial adalah vital bagi kesehatan otak.
Kita katakan essensial, artinya jenis lemak yang tidak dapat diproduksi tubuh sendiri sehingga harus mendapatkannya melalui makanan yang kita makan. Disini kita juga berbicara mengenai jenis lemak yang tepat serta dalam jumlah yang tepat pula.
Ada dua jenis lemak essensial yang penting yaitu: Omega 3 dan Omega 6, kedua lemak ini akan membantu anak anda sehat secara fisik, mengurangi risiko alergi, asma, eksem, infeksi dan lebih dari itu dapat menunjang kesehatan mental pula. Kekurangan kedua jenis lemak ini akan menimbulkan depresi, dyslexia (anak yang sulit membaca), sulit konsentrasi, autis, merasa lelah, daya ingat yang lemah dan problem pada perilaku. Disamping itu menjaga kecukupan yang optimum dari kedua jenis lemak ini akan memaksimumkan intelegensia anak anda. Disini kita bukan hanya bicara IQ saja tapi juga EQ dan PQ, (kordinasi otak dan fisik).
Jika seorang anak yang sudah besar, dulunya kekurangan kedua jenis lemak tadi, sekarang sudah terlambat?
Tidak ada kata terlambat, karena kedua lemak esensial tadi diperlukan seseorang seumur hidupnya sampai tua. Memang jika dicukupi mulai dari sejak ada didalam rahim lebih bagus lagi. Itu sebabnya seorang anak yang diberi ASI cendrung memiliki IQ lebih baik karena dalam ASI terdapat kandungan lemak esensial yang jauh lebih tinggi dibandingkan susu formula.
Kita lihat anak-anak sekarang, pada gemuk-gemuk. Apakah berarti mereka telah aman dari masalah lemak esensial ini?
Sama sekali tidak demikian, mengapa? Karena bukan banyaknya lemak yang menang, tetapi komposisi jenis lemak yang lebih penting. Kita akan bahas ini sebentar.
Dan juga sebaliknya, jaman sekarang banyak orang yang phobia dengan kata lemak, sehingga berusaha menghindari segala macam lemak, sekarang lagi trend low fat, ini juga pendekatan yang bisa salah.
Orang yang gemukpun tetap memerlukan lemak esensial, karena lemak esensial merupakan komponen yang sangat penting dalam pembentukan sel, jadi kalau lemak esensial tidak mencukupi atau lemak yang non esensial berlebihan, maka sel-sel tubuh akan menjadi rusak, dan akan timbul berbagai problem kesehatan.
Berapa banyak lemak yang dibutuhkan seseorang untuk mendapatkan kesehatan yang optimal?
Seseorang sebaiknya tidak mengkonsumsi lebih dari 20% kalori yang berasal dari lemak. Dinegara maju, rata-rata mengkonsumsi sekitar 40% kalori dari lemak, sementara di negara berkembang seperti Indonesia, konsumsinya sekitar 15%, kecuali kota-kota besar seperti Jakarta yang pasti lebih dari itu.
Dari total lemak yang kita konsumsi, sebaiknya tidak lebih dari 1/3 adalah lemak jenuh, 2/3 lemak tidak jenuh. Lalu dari 2/3 lemak tidak jenuh tadi setengahnya harus lemak polyunsaturated ( setengah lagi lemak monounsaturated) yang mengandung kedua lemak esensial Omega 3 dan Omega 6.
Lemak Omega 3 dan Omega 6 sebaiknya seimbang, 1:1.
Keadaan orang jaman sekarang rata-rata konsumsi Omega 3 dan Omega 6 adalah 1: 20, jauh dari ideal 1:1, artinya pula hampir semua orang jaman sekarang kekurangan Omega 3.
Jadi kita lihat, bukan hanya kekurangan Omega 3 yang menjadi masalah, tapi ketidak seimbangan antara omega 3 dan omega 6 juga menjadi masalah.
Hal yang lebih memperparah ialah, konsumsi lemak jenuh yang berlebihan, serta lemak tidak jenuh yang telah rusak, seperti trans fat, membuat tubuh tidak mampu menggunakan secara optimal lemak esensial yang sedikit tadi.
Tolong jelaskan lebih lanjut tentang Omega 3?
Mungkin kita bertanya, mengapa orang modern cendrung kekurangan Omega 3, sementara nenek moyang kita tidak mengalami masalah demikian?
Sebabnya adalah karena keluarga omega 3, yaitu alpha-inolenic acid dan EPA (eicosapentaenoic acid) serta DHA (docosahexaenoic acid), lebih bersifat tidak jenuh dan lebih mudah rusak oleh pemasakan, pemanasan, dan proses lainnya.
Sebagai contoh: jika seseorang mengkonsumsi ikan, lalu ikannya di goreng, dibakar, dimasak, maka sebagian omega 3-nya akan rusak. Demikian juga jika biji-bijian yang kaya akan omega 3, seperti flaxseed, pumpkin seed, dsb, kalau di roast/ panggang, maka sebagian omega 3-nya akan rusak, jadi sebaiknya dimakan mentah.
Lalu bagaimana dengan Omega 6?
Proporsi terbesar omega 6 dalam sel tubuh terdapat di otak. Omega 6 banyak terdapat di biji-bijian seperti biji bunga matahari, wijen, jagung, walnut, dll. Sementara turunan dari Asam Linoleic ini yaitu GLA (gamma-linolenic acid) banyak terdapat di Evening Primrose oil dan borage oil.
Salah satu turunan dari Omega 6 yaitu AA (Arachidonic acid), yang walaupun penting bagi tubuh, namun jika kelebihan akan menimbulkan peradangan bagi tubuh. Sumber AA dari hewan lebih bermasalah, karena langsung digunakan tubuh, sementara AA yang berasal dari biji-bijian memiliki zat anti peradangan, selain itu biji-bijian juga mengandung berbagai mineral penting bagi tubuh. Jadi sumber omega 6 dari nabati adalah lebih baik.
Kita sudah mendengar lemak yang baik, sekarang apa lemak yang tidak baik itu?
Lemak yang paling buruk yang sering dimakan kita adalah lemak trans. Lemak trans ini dapat kita temukan pada makanan yang digoreng dengan minyak yang banyak dan suhu tinggi, dan juga makanan yang mengandung minyak sayur terhidrogenasi, contohnya adalah margarine. Jika membeli makanan makanan jadi, jangan lupa memperhatikan labelnya, jika tercantum kata minyak hidrogenasi, sebaiknya jangan dibeli. Petunjuk lainnya adalah, jika makanan tersebut umur kadaluarsanya panjang, kita harus hati-hati, karena kemungkinan besar makanan tersebut menggunakan lemak trans atau pengawet. Minyak trans dapat memblok konversi lemak esensial menjadi lemak yang diperlukan otak, seperti GLA dan DHA.
Jadi jika seseorang kekurangan omega 3 dan makan terlalu banyak minyak trans, ini adalah pilihan yang paling buruk. Oleh karena itu hindarilah goreng-gorengan, donut, dll.
Yang kedua buruk adalah lemak jenuh dan lemak monounsaturated, ciri-cirinya adalah lemak ini menjadi beku di suhu ruang, seperti mentega, keju, lemak hewan, minyak kelapa. Minyak kelapa masih baik jika digunakan dalam jumlah sedikit saja. Dan jika sesekali ingin menggoreng, minyak kelapa adalah pilihan paling tepat, karena paling tahan panas.
Lemak monounsaturated cirinya cair di suhu ruang dan membeku jika dimasukkan kedalam kulkas. Banyak penelitian menunjukkan bahwa minyak zaitun /olive oil yang baik seperti cold pressed extra virgin olive oil sangat bermanfaat bagi kesehatan dan cocok digunakan sebagai dressing pada salad.
Yang ketiga adalah kolesterol, kolesterol hanya terdapat di produk yang berasal dari hewani. Kolesterol menjadi sangat tidak baik jika dimasak berlebihan, digoreng, atau dibakar. Sesungguhnya tubuh kita dapat membuat sendiri kolesterol yang dibutuhkannya dari lemak yang kita makan.
Sebagai kesimpulan:
1. Berikan anak anda dan anda juga biji-bijian dan kacang-kacangan yang cukup. Biji-bijian terbaik adalah Flaxseed, hemp seed, pumpkin, biji bunga matahari dan wijen. Sebaiknya biji-bijian ini di grinder dulu dan dimakan mentah. Dapat dicampurkan pada serela makanan pagi, sop atau salad.
2. Pada saat makan sayuran mentah/ salad, gunakan minyak biji-bijian atau minyak zaitun yang diperas dingin ? cold pressed dan extra virgin.
3. Hindari semua gorengan dan makanan yang di proses berlebihan.
Phospholipids
Ada satu jenis lemak lagi yang penting bagi otak, yaitu Phospholipids. Ini adalah lemak pintar dalam otak. Lemak ini akan membuat mood anak lebih baik, pikiran dan mental yang lebih baik pula. Phospholipids terdapat di telur, lecithin yang terdapat di kacang kedelai, kacang tanah dan makanan lainnya.
Ada dua jenis phospholipids yang penting, yaitu Choline dan Serine, keduanya dipercaya dapat meningkatkan kemampuan kerja otak, meningkatkan daya ingat.
Kabar gembiranya adalah phospholipids ini bisa diproduksi oleh tubuh kita, jadi bukan lemak esensial. Tapi tentu saja kita harus memakan lemak dalam jumlah yang memadai.
Dalam kondisi tertentu, dimana seorang anak sangat kekurangan Choline dan Serine, maka telur dapat menjadi pilihan yang baik juga, karena telur merupakan sumber terbaik Choline dan Serine.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam memilih telur yang baik adalah:
1. Pilih telur ayam yang induk ayamnya diberi makanan yang kaya akan lemak esensial.
2. Pilih ayam yang dipelihara secara bebas, bukan di kandang yang sempit
3. Telur harus bebas Salmonella, antibiotik, sebaiknya yang organik.
4. Dimakan dengan direbus hingga matang saja, jangan setengah matang atau mentah, jangan di goreng.
Sebenarnya ada sumber yang terbaik phospholipid, yaitu Lechitin yang terdapat pada susu kedelai. Lechitin yang telah dipisahkan secara khusus banyak dijual di toko supplemen kesehatan.
Pertanyaan untuk cek kemungkinan kekurangan lemak baik pada tubuh anak anda:
1. Apakah makan ikan yang kaya minyak esensial seperti salmon, sardin, tuna kurang dari seminggu sekali?
2. Makan biji-bijian atau minyak dari biji-bijian seperti yang telah diterangkan sebelumnya kurang dari tiga kali seminggu?
3. Hampir setiap hari makan daging dan produk susu?
4. Makan makanan yang telah diproses/ makanan siap saji dan makanan gorengan tiga kali atau lebih seminggu?
5. Kulit yang kering atau kasar, ada tendensi eksim?
6. ambut yang kering, kusam dan berketombe?
7. Mata yang kering, atau basah atau gatal?
8. Sering kehausan dan sering buang air kecil?
9. Mood yang tidak stabil?
10. Daya ingat lemah, susah konsentrasi?
11. Mengalami kesulitan kordinasi fisik?
Jika ada lima jawaban atau lebih yang ya< maka kemungkinan besar tubuh kekurangan lemak esensial
Imamat 3:17 Inilah suatu ketetapan untuk selamanya bagi kamu turun-temurun di segala tempat kediamanmu: janganlah sekali-kali kamu makan lemak dan darah."
Sumber:
http://clubsehat.com/index.php?option=com_content&task=view&id=21&Itemid=29
http://clubsehat.com/index.php?option=com_content&task=view&id=20&Itemid=29
No comments:
Post a Comment